SAMPANG, suararakyat.id – Kesuksesan sosok pemuda yang berlatar belakang dari keluarga petani yang serba pas-pasan, bisa dijadikan sebagai motivasi dan contoh bagi para generasi muda agar selalu bersemangat.
Semenjak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) kelas 3, sudah mulai bekerja sebagai Tukang Becak. Pekerjaannya tersebut tekun dijalani sepulang dari sekolah, hingga berhasil lulus dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Menurut masyarakat sekitar, semangatnya tidak perlu di ragukan lagi dan pantang menyerah. Karena setelah lulus dari SMK, masih bekerja sebagai tukang koran selama 2 tahun. Kemudian beralih profesi menjadi Juru Parkir di Pontianak. Semua dilakukan semata hanya untuk mempertahankan hidupnya. Paparnya.
Sosok pemuda tersebut adalah Hendri Santoso, S.Pdi. pemuda yang berasal dari Dusun Korbukor Desa Montor, Kecamatan Banyuates, Sampang Madura. (Sekarang di Desa Nepa).
“Alhamdulillah berkat usaha dan do’a, saya diberikan kemudahan oleh sang Pencipta. Saya bersyukur dan berhasil lulus dari Sekolah Perguruan Strata-1.” Tuturnya.
Sampai saat ini ia bergerak dibidang jasa untuk menyalurkan tenaga ahli keluar negeri, khususnya para pemuda, hingga dapat memiliki penghasilan sampai puluhan juta setiap bulannya. “Saya adalah bos dari Nepa Nice Cruse (NNC)”, tutupnya sembari tersenyum.
(Fir)
Editor: Sol