SUMENEP, Suararakyat.id –Dinas Ketahanan Peternakan dan Pertanian (DKPP) Sumenep terus berupaya gencar melakukan pengembangan tanaman pisang hortikultura.
Hal tersebut untuk menjadi pelengkap destinasi wisata jika ada wisatawan yang berkunjung ke pulau oksigen yang menyandang oksigen terbaik kedua dunia itu.
Arif Firmanto selaku Kepala DKPP Sumenep menuturkan, bahwa panen pisang jenis Cavendish di Pulau Gili Iyang merupakan panen perdana.
1.500 pohon pisang Cavendish berhasil ditanam oleh DKPP Sumenep di tanah yang luas mencapai 1 hektar yang ada di Pulau Gili Iyang, Sumenep.
Ia mengapresiasi petani yang sukses tanam pisang Cavendish. Sebab hal itu bisa dijadikan project sentra pengembangan pisang unggulan.
“Saya sangat mengapresiasi kepada petani yang sukses menanam pisang Cavendish yang akan kita jadikan pilot project sentra pengembangan pisang unggulan,” ucap Arif, Sabtu, 17/09/2022.
Ia akan terus mendorong petani dalam mengembangkan usaha taninya, khususnya di bidang pengembangan tanaman hortikultura jenis pisang Cavendish.
“Ini merupakan sebuah usaha yang bagus dari petani, kita di DKPP sumenep akan selalu mendorong para petani untuk mengembangkan usaha taninya, khususnya di bidang pengembangan tanaman hortikultura jenis pisang cavendish,” sambungnya.
Lebih lanjut, Arif menuturkan bahwa pangsa pasar pisang jenis Cavendish tersebut akan tembus ke pasar internasional.
“Untuk ekspor luar negeri sudah kita rencanakan, yang jelas itu menjadi target utama kita, karena uji coba tanam di Pulau Gili Iyang Alhamdulillah sukses, untuk memenuhi kebutuhan ekspor program penanaman pisang cavendish akan diperluas lagi,” imbuhnya.
Dan untuk pemasaran regional, ia mengaku sudah bekerjasama dengan PT NAB dalam penjualan pisang jenis Cavendish pasca panen.
Ipung Alfahrobi, selaku pihak PT NAB langsung membenarkan perihal kerjasama dengan DKPP Sumenep dengan perusahaan-perusahaan tersebut.
“Untuk pasar penjualan pisang PT NAB sudah kerjasama dengan perusahan di Surabaya, Bali, Jakarta sampai Papua dan kota-kota besar lainya,” tandas Ipung. (ZR).