SAMPANG, Suararakyat.id – Kebersihan lingkungan merupakan hal yang sangat penting guna menjaga kesehatan diri sendiri dan lingkungan sekitar. Dalam meningkatkan kesadaran akan kebersihan dan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan, maka dapat diterapkan cara yang berbeda agar tiap individu dapat tertarik untuk membuang sampah pada tempatnya.
Cara yang berbeda tersebut adalah dengan membuat tempat sampah otomatis berbasis Arduino. Tempat sampah otomatis berbasis arduino adalah sebuah tempat sampah yang dirancang agar dapat terbuka secara otomatis apabila terdapat objek yang berada di area sensor.
Mahasiswa Pengabdian Masyarakat Universitas Trunojoyo Madura kelompok 23 dengan dosen pembimbing Lapangan Bapak Mashudi, SE., MEI, melaksanakan pengenalan terkait “Tong Sampah otomatis berbasis Arduino” Bersama siswa/siswi SMP Al-Maqbuliyah dan SMK Ar-Rohman yang bertempat di desa Bira Timur, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang. Selasa (10/01/2023).
Kegiatan pengenalan ini bertujuan meningkatkan kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya dengan mengubah tong sampah konvensional menjadi tong sampah otomatis berbasis Arduino yang dapat menarik minat para siswa dan siswi untuk membuang sampah pada tempatnya. Adapun tujuan yang lain yaitu untuk mendukung perkembangan teknologi di Desa Bira Timur.
Kegiatan diawali dengan menjelaskan alat dan bahan serta komponen komponen yang dibutuhkan untuk membuat produk tersebut. Selanjutnya yaitu dijelaskan mengenai fungsi dari masing masing alat serta bahan. Lalu dilanjutkan dengan penjelasan alur program dari produk tersebut.
Selanjutnya para peserta juga dipersilahkan untuk mencoba tong sampah otomatis tersebut. Para peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut terlihat sangat antusias dengan adanya perkenalan Teknologi Tepat Guna tersebut, terlihat dari pertanyaan – pertanyaan para peserta yang diajukan kepada pemateri.
Salah satu pertanyaan yang diajukan oleh peserta adalah “apakah tong sampah bisa digunakan untuk menampung sampah organik”. Ungkap salah seorang siswa.
Tentunya tong sampah sampah tersebut bisa digunakan untuk sampah organik maupun anorganik.
“Dengan adanya pengenalan tong sampah otomatis ini, diharapkan dapat meningkatkan antusiasme masyarakat Bira Timur, terutama para peserta pengenalan Teknologi Tepat Guna agar lebih mengenal dan juga dapat mempelajari perkembangan teknologi, serta dapat meningkatkan kesadaran akan membuang sampah pada tempatnya.” ujar Angga Feldyansyah selaku Pemateri sekaligus penanggung jawab dari program tersebut. (Sol)