SUMENEP, suararakyat.id – Agenda Gubuk Baca Kolaboratif edisi Bedah Buku sukses digelar dengan menghadirkan Aliya Zahra, Founder Setara Perempuan, sebagai pemateri utama, Ahad (23/02/25).
Kegiatan yang berlangsung di Kantor Kecamatan Guluk-Guluk Sumenep berkolaborasi dengan Komunitas Setara Perempuan, OSIS Ar Risalah, OSIS MA 2 Annuqayah, Gerakan Pemuda Peduli Desa Payudan Dhaleman (GPPD) dan Gubuk Literasi Indonesia.
Aliya Zahra, menekankan pentingnya forum diskusi lesehan sebagai ruang terbuka untuk berpikir kritis, serta butuh sinergi yang kuat antar kelompok Pemuda.
“Seharusnya diskusi seperti ini terus dilestarikan sebagai bentuk keterbukaan berpikir. Apalagi acara ini digabung dengan siswa yang masih membutuhkan dampingan pemuda, yang dalam hal ini adalah mahasiswa, untuk menguatkan budaya literasi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dia juga menggambarkan literasi sebagai unsur vital dalam pengembangan pola pikir.
“Forum seperti ini adalah api semangat yang harus selalu dikobarkan. Ibarat gizi pada tubuh, literasi adalah suplai pengetahuan untuk mengasah critical thinking melalui membaca, menulis, dan berdiskusi,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu peserta, Abd. A’la, mahasiswa Universitas Annuqayah Semester 2 Jurusan Teknologi Informasi, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut berpotensi untuk merangsang pola fikir terhadap kalangan pelajar.
“Agenda tadi sore sangat bagus. Menurut saya, kegiatan seperti ini sangat merangsang pola pikir anak didik seperti OSIS yang hadir. Mungkin dari kegiatan tadi mereka memiliki kesadaran terhadap minimnya minat baca dan termotivasi oleh pemaparan Mbak Aliya yang sangat inspiratif,” ujarnya.
Dia menyadari bahwa literasi memiliki peran penting dalam refleksi diri, membantu individu mengevaluasi kekurangan dan meningkatkan pemahaman mereka terhadap berbagai hal.
“Setelah mengikuti agenda tadi sore, saya sangat sadar bahwa literasi seperti ini penting karena kita bisa mengevaluasi diri. Apa sih yang kurang dari diri saya” tutupnya.(Red)