Sosok Alvin Hidayat, Mahasiswa Inspiratif Bangun Usaha Melon Greenhouse Hidroponik dari Bawah

2 Min Read
Sosok Alvin Hidayat, Mahasiswa Inspiratif Bangun Usaha Melon Greenhouse Hidroponik dari Bawah

SUMENEP, suararakyat.id – Alvin Hidayat, Mahasiswa Prodi Teknik Hasil Pertanian (THP) Universitas Annuqayah, Domisili Desa Banaresep Barat, Lenteng, Sumenep menyita perhatian karena langkah inspiratifnya dalam membangun wirausaha mandiri melalui budidaya tanaman melon hidroponik yang diberi nama Dhuro Farm.

Langkah tersebut diambil sebagai bentuk cita-citanya untuk menjadi wirausahawan di bidang pertanian dan memotivasi pemuda di desanya yang kurang cakap mengelola hasil pertanian sehingga bertani dipandang sebagai pekerjaan yang kurang bergengsi.

“Awalnya untuk motivasi lebih ke mau tampil beda saja, karna rata-rata pemuda pemudi di indonesia terkhusus lingkungan sekitar enggan untuk menggeluti di sektor pertanian. kemudian, menjadi pembisnis di sektor pertanian memang impian saya,” ucapnya

Sebagai mahasiswa yang masih berkecimpung kesibukan kampus, modal usaha yang dipakai adalah uang hasil jerih payah pribadi sehingga masih tergolong minim

“Untuk modal usaha awal mula saya cuma pegang uang 1.500.000, itu murni hasil jerih payah saya kerja, kemudian saya kumpulkan, budget segitu tentunya belum cukup untuk membangun greenhouse melon, apalagi sampai ke tahap perawatannya, masih kurang jauh. Maka dari itu saya minta bantu ke ortu saya untuk menambahkan modal usaha, total keseluruhan dari biaya konstruksi sampai ke perawatan habis di sekitar 3 jutaan,”

Usahanya terus dikembangkan sejak awal maret 2024 sampai sekarang meskipun kurang stabil karena masih disibukkan dengan aktivitas kampus.

Buah yang dihasilkan sangat bagus meskipun memakai lahan milik tetangganya yang relatif kecil, melon dapat dipanen 3 bulan sekali dengan omset penjualan 1,5 juta sampai puluhan juta setiap panen (tergantung besar kecilnya lahan) dengan perawatan yang terbilang dibilang gampang, karna sudah dibantu teknologi.

“Cuma yang kesusahan itu di nutrisi, karna saya baru pertama, kemudian belajarnya juga otodidak, makanya untuk nutrisi harus cari perbandingan yang tepat agar buahnya bagus”

Alvin berharap usaha kecilnya dapat menjadi prospek karir yang berkembang pesat di masa depan.

“Harapan saya bisa menambah lahan dan punya lahan pribadi agar usaha bisa terus maju dan semoga industri pertanian di Indonesia terkhusus di Madura bisa bersaing dengan negara lain baik dari bidang teknologi maupun kualitasnya,” pungkasnya.(Aliya)

Share This Article