BANGKALAN, Suararakyat.id – Untuk mendukung pemasaran produk olahan khas Desa Kramat, mahasiswa KKN-T Universitas Trunojoyo Madura (UTM) 2024 mengadakan pelatihan Digital Marketing bagi Kelompok Tani Ambudi Makmur 2. Pelatihan ini dilaksanakan pada Jumat (29/11/2024) di Balai Desa Kramat, bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital guna memperluas jangkauan pasar.
Dalam pelatihan tersebut, mahasiswa memperkenalkan penggunaan Tokopedia yang terintegrasi dengan TikTok Shop sebagai media e-commerce. Para mahasiswa memberikan panduan praktis kepada lebih dari 20 peserta. Mereka diajarkan bagaimana memanfaatkan platform digital untuk menjual produk olahan salak khas Desa Kramat dengan lebih efektif dan modern.
Desa Kramat memiliki potensi besar dalam memproduksi olahan salak, namun pemasaran yang dilakukan selama ini masih menggunakan cara-cara tradisional. Ibu Saniyah, salah satu pelaku UMKM di desa tersebut, mengakui bahwa dirinya belum terbiasa dengan toko online. Oleh karena itu, pelatihan ini memberikan materi dasar hingga strategi lanjutan dalam memanfaatkan digital marketing
Pelatihan ini diharapkan menjadi titik awal transformasi digital bagi Desa Kramat. Produk olahan salak khas desa kini tidak hanya berpeluang lebih dikenal secara lokal, tetapi juga di pasar nasional bahkan internasional.
“Dengan pelatihan ini, kami berharap masyarakat bisa memanfaatkan teknologi digital untuk memasarkan produk mereka, sehingga perekonomian desa bisa lebih berkembang,” ujar salah satu mahasiswa KKN-T. (red)