NASIONAL, suararakyat.id – Penjaga Toko Kelontong Madura dibacok pembeli dengan parang di Kota Tanggerang, Banten. Minggu (23/2/2025). Sekitar pukul 04.30 WIB, usai melaksanakan sholat subuh.
Akibat kejadian tersebut, Penjaga Toko Kelontong Madura yang bernama Anjasmara tersebut mengalami luka bacok di bagian lengan sebelah kanan.
Melihat suami bercucuran darah, istri korban berteriak histeris hingga menghubungi sanak familinya melalui sambungan telepon.
Mendengar teriakan minta tolong, Warga sekitar sontak berdatangan. Tak lama berselang warga sekitar mengevakuasi korban untuk dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Saksi mata orang pertama yang datang ke tempat kejadian perkara (TKP), Slamet (65) melihat korban sudah bercucuran darah di bagian kepala.
“Saya lagi markir (terus datang) ke lokasi korban udah megang kepalanya berdarah-darah,” kata Slamet di lokasi kejadian, pada Selasa malam. (25/2/2025).
Ia pun mengatakan saat dirinya menghampiri toko kelontong itu, pelaku langsung melarikan diri dengan membawa senjata tajam yang masih ditenteng.
“Kita kejar nih bang bawa kayu gede. Nah, pelaku pas udah masuk ke dalam gang udah hilang. Gatau kemana,”tambahnya.
Kapolsek Ciledug, Kompol Ubaidillah mengatakan pelaku yang berinisial KT berhasil ditangkap oleh Tim Gabungan Unit Reskrim Polsek Ciledug dan Tim Jatanras Sat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota pada Selasa, 25 Februari 2025, sekitar pukul 09.00 WIB di Daerah Ciracas, Jakarta Timur.
“Pelaku berhasil kita amankan di tempat persembunyiannya di daerah Ciracas. Setelah peristiwa itu dilaporkan ke Polsek Ciledug,”kata Kapolsek Ciledug, Kompol Ubaidillah dalam keteranganya, Selasa malam, 25 Februari 2025.
Disebutkan, motif pembacokan gara-gara pelaku marah tidak diberikan minuman kaleng untuk campuran minuman keras oleh penjaga toko kelontong Madura.
“Aksi pelaku menyerang korban secara membabi buta terekam kamera CCTV yang terpasang di warung,”terangnya.(RA)